BLOGGER TEMPLATES AND Gaia Layouts »

Senin, 08 Oktober 2012

JAJAR LEGOWO Legowo adalah cara tanam padi sawah yang memiliki beberapa barisan tanaman kemudian diselingi oleh 1 baris kosong dimana jarak tanam pada barisan pinggir ½ kali jarak tanaman pada baris tengah. Cara tanam jajar legowo untuk padi sawah secara umum bisa dilakukan dengan berbagai tipe yaitu: legowo (2:1), (3:1), (4:1), (5:1), (6:1) atau tipe lainnya. Namun dari hasil penelitian, tipe terbaik untuk mendapatkan produksi gabah tertinggi dicapai oleh legowo 4:1, dan untuk mendapat bulir gabah berkualitas benih dicapai oleh legowo 2:1. Pengertian jajar legowo 4 : 1 adalah cara tanam yang memiliki 4 barisan kemudian diselingi oleh 1 barisan kosong dimana pada setiap baris pinggir mempunyai jarak tanam >2 kali jarak tanam pada barisan tengah. Dengan demikian, jarak tanam pada tipe legowo 4 : 1 adalah 20 cm (antar barisan dan pada barisan tengah) x 10 cm (barisan pinggir) x 40 cm (barisan kosong). Pengertian jajar legowo 2 : 1 adalah cara tanam yang memiliki 2 barisan kemudian diselingi oleh 1 barisan kosong dimana pada setiap baris pinggir mempunyai jarak tanam 1/2 kali jarak tanam antar barisan. Dengan demikian, jarak tanam pada tipe legowo 2 : 1 adalah 20 cm (antar barisan) x 10 cm (barisan pinggir) x 40 cm (barisan kosong). Tipe penanaman jajar legowo mempunyai beberapa tipe, tipe 1 tanaman sisipan ditanam penuh, biasanya digunakan pada tanah yang kurang subur. Tipe 2 tanaman sisipan hanya pada jalur kiri kanan saja, biasanya digunakan pada lahan yang subur. Rumus untuk menentukan jumlah berapa rumpun tanaman dalam per Ha dengan menggunakan sistem jajar legowo adalah : Tipe 1 = Jumlah populasi + 1/1 + Jumlah legowo x jumlah populasi Tipe 2 = Jumlah populasi + 2 x(1/1 + Jumlah legowo x jumlah populasi) contoh : dalam 1 Ha dengan jarak tanam 20 x 25cm dengan tanam legowo 4 : 1 maka dapat diketahui jumlah populasinya. 10.000 m2/0.20m x 0.25m = 200.000/Ha Tipe 1 = 200.000/Ha + 1/1+4 x 200.000 = 240.000 rumpun/Ha Tipe 2 = 200.000/Ha + 2 x(1+4 x 200.000) = 280.000 rumpun/Ha TUJUAN LEGOWO Tujuan cara tanam legowo adalah : 1. Memanfaatkan sinar matahari bagi tanaman yang berada pada bagian pinggir barisan. Semakin banyak sinar matahari yang mengenai tanaman, maka proses fotosintesis oleh daun tanaman akan semakin tinggi sehingga akan mendapatkan bobot buah yang lebih berat. 2. Mengurangi kemungkinan serangan hama, terutama tikus. Pada lahan yang relatif terbuka, hama tikus kurang suka tinggal di dalamnya. 3. Menekan serangan penyakit. Pada lahan yang relatif terbuka, kelembaban akan semakin berkurang, sehingga serangan penyakit juga akan berkurang. 4. Mempermudah pelaksanaan pemupukan dan pengendalian hama / penyakit. Posisi orang yang melaksakan pemupukan dan pengendalian hama / penyakit bisa leluasa pada barisan kosong di antara 2 barisan legowo. 5. Menambah populasi tanaman. Misal pada legowo 2 : 1, populasi tanaman akan bertambah sekitar 30 %. Bertambahnya populasi tanaman akan memberikan harapan peningkata produktivitas hasil.